Program pengembangan mental Pesantren Minhajul Haq Purwakarta merupakan salah satu bagian dalam unit kepengasuhan. Pengembangan mental dibentuk dengan tujuan membentuk dan mencentak mental-mental santri yang positif sesuai ajaran agama islam dan para salafus shalih. Kami memiliki keunggulan dalam konseling, asessmen dan intervensi psikologi baik individu maupun kelompok dalam hal membangun nilai, sikap dan adab santri. Harapannya kami mampu menghasilkan lulusan santri yang memiliki adab yang baik ,  publik speaking, percaya diri, problem solving, kreatif dan berwawasan yang luas.

Kegiatan Pengembangan Mental

1. Visit Room

Visit room adalah kunjungan oleh tim pengembangan  mental ke setiap kamar santri  untuk berbincang-bincang sebagai upaya membangun kedekatan, kenyamanan, kepercayaan,  mengetahui masalah-masalah santri dan membantu menyelesaikan masalah yang dialami santri sehingga santri mampu mengembangkan potensi lebih maksimal.

2. Jalsah Tarbawiyah

Jalsah tarbawiyah salah satu program pengembangan mental yang bertujuan untuk membangun public speaking, kepemimpinan, percaya diri, problem solving, sosial dan wawasan yang global untuk para santri. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengelompokkan santri yang terdiri dari delapan santri yang setiap kelompoknya didampingi oleh ustadzah. Setiap awal pertemuan ustadzah menyampaikan adab-adab yang sudah ditentukan temanya terlebih dahulu. Dalam kelompok tersebut memiliki beberapa tugas yaitu ada yang menjadi pembicara dan pendengar. Santri yang menjadi pembicara bebas menentukan tema pembahasan dan antri yang bertugas mendengarkan wajib mengungkapka permasalahan yang dialami satu per satu. Setelah santri mengungkapkn permasalahan yang dialami pembicara memberikan beberapa alternatif solusi atas permasalahn tersebut.

3. Konseling

Program konseling salah satu upaya pemberian bantuan yang dilakukan konselor kepada santri baik individu maupun kelompok dengan tujuan membantu santri untuk mampu menyelesaikan masalah dan memaksimalkan potensi yang dimiliki. Terdapat 3 asas dalam konseling yaitu asas kerahasiaan, keterbukaan dan kesukarelaan yang dibutuhkan dalam proses konseling Konseling dilakukan untuk seluruh santri dengan terjadwal, konseling bakat minat dan konseling santri yang bermasalah.

4. Asessmen Psikologi

Program asesmen psikologi adalah upaya yang dilakukan tim pengembangan mental untuk mengumpulkan dan mengintegrasikan data-data psikologis santri, masalah-masalah yang dialami santri, evaluasi dan analisis perilaku santri serta membangun kedekatan. Asesmen dilakukan dengan beberapa cara yaitu observasi dan wawancara kepada santri dengan  berbincang dengan santri, mengikuti kegiatan santri seperti olahraga bersama, bermain bersama, makan bersama dan masih banyak lainnya, kemudian observasi dan wawancara kepada guru kamar, guru kelas dan wali kelas.

5. Intervensi Psikologi

Intervensi psikologi bertujuan untuk untuk membekali dan memanfaatkan kemampuan-kemampuan psikologis individu maupun kelompok dalam menyesuaikan diri dengan situasi perubahan di lingkungannya, menyelesaikan masalah-masalah yang dialaminya dan mengembangkan skill yang diingin ditingkatakkan dalam diri santri. Kegiatan intervensi psikologi sendiri yaitu training (pelatihan) dan modifikasi perilaku.